Friday, January 23, 2009

I L❤VE MY ENEMIES !

Kenapa kita selalu punya musuh dalam hidup?
Rasanya tidak pernah satu kali saja, kita bisa berdamai dengan semua orang yang ada disekitar kita tanpa ada pikiran-pikiran negatif yang menggerogoti pikiran kita. Kadang memang benci juga rasanya sama orang-orang yang tidak sepikiran dan sejalan sama kita.
Ga bisakah semua orang setuju dan sejalan ama kita???


Banyak hal yang mungkin harus saya mengerti dan pahami lebih dalam lagi lewat kacamata pribadi, seperti hal yang satu ini. Ada yang bilang katanya hidup itu letak keindahannya ada pada perbedaan-perbedaan yang akan selalu muncul, yaitu dari keanekaragaman argumen, persepsi, asumsi dan opini setiap kepala manusia. Malah dengan demikian, dinamika kehidupan ini akan jauh lebih terasa sebagai bumbu penyedap dalam setiap nafas yang kita hembuskan dan akan menjadi sebuah spektrum yang indah dalam kelangsungan hidup bersama.

Kadang sempat terlintas bahwa kita, sebagai manusia, harus rela membiarkan analogi pemikiran terhadap lawan bicara dikesampingkan. Karena pada dasarnya memang setiap individu itu selalu memiliki asumsi yang berbeda-beda guna menanggapi problema topik pembicaraan. Tidak sedikit pula,kontradiksi yang mulai berkembang lewat diferensiasi cara pandang maupun pendapat yang beragam tadi.

Saya sendiri sangat yakin bahwa manusia itu tidak ada yang sempurna dan tidak akan pernah jadi sempurna. Oleh karena itu, manusia akan selalu memiliki musuh dalam hidupnya yang mungkin disebabkan perbedaan-perbedaan tadi, karena kita akan selalu menemukan “perbedaan”. Tapi adanya musuh-musuh dalam hidup itulah yang akan membuat hidup kita jadi lebih seru dan membuat kita bakal selalu berusaha untuk jadi manusia yang lebih baik.

Coba bayangkan saja, kalau kita hidup di dunia dimana kita selalu diturut dan tidak pernah mengenal yang namanya dilarang. Coba kalau hal tersebut tadi berlangsung terus menerus, pasti kita sendiri bakal besar kepala karena merasa tidak ada yang salah dari diri kita. Disaat seperti itu, tidak ada lagi orang yang akan mengingatkan kita akan kesalahan-kesalahan yang kita buat. Akhirnya, kita tidak akan pernah mau untuk berusaha berubah dan berusaha untuk jadi lebih baik, karena kita tidak punya musuh-musuh yang akan berkata negatif tentang diri kita.

So, I LOVE MY ENEMIES !! Because, bad things they say about me happen to be the most honest thing we will ever hear. Teman kita sendiri saja, kadang tidak akan tega memarahi kita kalau kita berbuat salah.

Kesusahan hidup yang mereka sebabkan, terbukti akan membuat hidup kita jadi lebih berwarna dan juga akan membuat kita jadi lebih kuat, setelah kita berhasil melewati semuanya, karena kita tahu setelah berhasil mengalahkan semua musuh kita, kita bisa berdiri dan tersenyum lagi, sambil menyiapkan diri kita untuk menghadapi musuh-musuh baru berikutnya.........!!!

I L❤VE YOU MY ENEMIES..!!
FEEL FREE TO STEP INTO MY LIFE...
I'M STRONG AND YOUR PRESENCE MAKES ME EVEN STRONGER IN LIFE..!!





10 comment:

Anonymoussaid...

my enemies is my best best friend ;)

*fallenstar said...

menurut saya, kadang musuh bisa mengerti kita lebih baik dibandingkan orang terdekat kita. habisnya, dia bisa mempelajari semua gerak-gerik kita. mangkanya gak jarang banyak yang akhirnya bersahabat sama musuh sendiri

dapoer-ayah said...

jos neh kata2nya..
manusia akan selalu memiliki musuh dalam hidupnya yang mungkin disebabkan perbedaan-perbedaan tadi, karena kita akan selalu menemukan “perbedaan”

gada musuh ga da perbaikan..

Anonymoussaid...

Memang kesempurnaan hidup itu tidak akan pernah kita raih apa bila kita tidak pernah menemukan tantangan.

berkaitan dengan artikel di atas seharusnya kita harus bersyukur dengan adanya musuh tersebut kenapa?? jadi kita bisa berkaca pada musuh kita tersebut apa yang dia tidak sukai dari kita, karena jika kita tempatkan posisi kita pada posisi orang itu.. mungkin kita juga tidak akan suka.
sehingga kita bisa terus dan terus memperbaiki diri kita.

penilaian musuh itu sebenarnya hanya dari subjektivitas diri kita saja memandangnya dari sudut mana...

saya selalu meng analogikan bahwa manusia itu adalah seekor burung dengan sebelah sayap yang artinya: kita tidak akan pernah bisa terbang tanpa adanya sayap yang satu lagi...

maka rangkulah kerabat, dan keluargamu sehingga seekor burung tadi dapat terbang dengan bantuan dari burung yang satu lagi....

nb:ini nampaknya artikel deh bukan comment (panjang amat)

-Geary M Fherza-

Marnalaman said...

hidup itu kan harus saling memaklumi.
cari musuh gampang,cari teman susah.
cari musuh: gampar aja sembarang org,langsung jadi musuh.
cari teman: susah! dirangkul ama siapapun yang ngaku temen aja belum tentu temen.

Anonymoussaid...

apakah ada sumber yang mengatakan bahwa musuh berasal dari suatu perbedaan sperti yang telah dikatakan pada artikel di atas ?

Anonymoussaid...

musuh????
daripada cari musuh mending cari temen banyak2 heheheheh...
hidup mungkin lebih mudah dengan adanya temen, tapi jangan lupa! musuh juga yang bikin kita menjadi lebih baik dari hari ke hari, membawa perubahan yang membuat kita lebih baik!
keep your friend close but keep your enemy closer!

Anonymoussaid...

Yang gw tau musuh itu selalu jadi teman yang menikam dari belakang..ga keliatan tapi ketika dia beraksi,kita ga akan pernah jadi orang yang sama lagi..

Anonymoussaid...

iya betul. kesusahan hidup yg mereka sebabkan pada kehidupan saya (sebagai orang yg dimusuhi) justru membuat hidup saya jadi berwarna. dan melihat mereka susah di hari kemudian, to be completely honest, adalah sebuah hiburan. what goes around comes around, mate! happy to witness that!

Anonymoussaid...

musuh terbesar dalam hidup gw adalah MANTANNYA pacar gw..
as always..
dan gw slalu menganggap mereka adalah musuh gw..
alesannya karna gw pernah ngalamin kejadian yang ga enak bangedd..
makanya gw ngerasa smua MANTANNYA pacar gw adalah MUSUH gw..

 
© free template by Blogspot tutorial